Training Sales – Banyak orang sering tidak percaya dengan produk yang ditawarkan oleh seorang sales karena cara pendekatan yang dilakukan terasa tidak tulus. Sales seringkali lebih fokus pada penjualan daripada membangun hubungan yang baik dengan pelanggan. Cara kita berbicara dan menyampaikan informasi sangat mempengaruhi persepsi pelanggan terhadap kita. Mari kita kupas lebih dalam dan langsung dipraktekkan dalam konteks training sales.
Seorang Sales pada Umumnya (Training Sales)
“Mobil listrik ini bisa digunakan dengan mudah. Cukup dicolok listrik dari adapter mobil dan langsung bisa dicharge.”
Sales sebagai Teman
“Nah, cara mencharge mobil ini mudah, Pak. Ini saya tunjukkan kabel dan adapter yang digunakan. Lalu ini adalah bagian pengisian dari mobil. Saya contohkan ya, Pak. Nah, begini caranya dan sekarang Bapak coba? Mudah, kan? Dan nanti jika mengalami kesulitan, kontak saya saja, Pak. Saya senang jika bisa membantu Bapak untuk menikmati semua fungsi di mobil ini.”
Bisa lihat perbedaannya, kan? Bagaimana berbeda kan? Padahal cara kita bicara sebagai teman dan sebagai sales itu berbeda dan ini yang menyebabkan kenapa Anda dianggap sebagai sales yang friendly dan membantu.
Pentingnya Training Sales dalam Mengubah Pendekatan
Dalam training sales, penekanan pada pembangunan hubungan adalah kunci. Sales yang berlatih untuk berbicara dengan pelanggan sebagai teman akan lebih berhasil dalam membangun kepercayaan. Ketika pelanggan merasa dihargai dan dimengerti, mereka lebih cenderung untuk mempercayai dan membeli produk yang ditawarkan. Training sales membantu mengasah kemampuan ini, membuat interaksi dengan pelanggan menjadi lebih alami dan efektif.
Membangun Kepercayaan Melalui Interaksi yang Jujur
Kejujuran dan ketulusan dalam berkomunikasi sangat penting. Pelanggan dapat merasakan apakah seorang sales benar-benar peduli atau hanya ingin menjual. Dalam training sales, peserta diajarkan untuk menempatkan kebutuhan pelanggan di atas kepentingan penjualan. Dengan begitu, hubungan yang terbangun menjadi lebih kuat dan pelanggan merasa lebih nyaman untuk membeli.
Semoga berguna.
Bagi yang mau dapat terus artikel yang bermanfaat ini bisa join ke WAG yang diasuh oleh Coach Antonius Arif.
Bagi yang sudah ada di grup WAG Anda, tidak perlu masuk lagi ke WAG lainnya. Cukup sharing ke teman-temannya yang membutuhkan.
Anda bisa membaca lebih lanjut membaca keseluruhan disini.