Pernahkah Anda merasa bingung saat menyusun proposal, terutama dalam menentukan urutan yang tepat? Ini seringkali menjadi tantangan, apalagi jika target audiens Anda adalah para eksekutif tingkat tinggi yang memiliki jadwal yang padat. Saya akan berbagi tips untuk menyusun proposal yang efektif dan menarik minat para eksekutif, khususnya dalam konteks pelatihan sales.
Surat Pengantar atau Pendahuluan
Bagian ini berfungsi sebagai pembuka yang singkat dan menarik. Cukup beberapa paragraf saja untuk menjelaskan secara singkat permasalahan yang akan dibahas dalam proposal dan bagaimana solusi yang ditawarkan dapat memberikan manfaat bagi perusahaan. Misalnya, Anda dapat menyoroti tren terbaru dalam dunia penjualan dan bagaimana pelatihan sales yang Anda tawarkan dapat membantu meningkatkan kinerja tim penjualan mereka.
Executive Summary
Ini adalah bagian yang paling penting dan seringkali menjadi penentu apakah proposal Anda akan dibaca lebih lanjut. Ringkaskan poin-poin utama dari proposal Anda secara jelas dan ringkas. Tunjukkan kepada eksekutif apa yang akan mereka dapatkan jika mereka memutuskan untuk mengimplementasikan program pelatihan sales yang Anda tawarkan. Misalnya, Anda dapat menyebutkan peningkatan target penjualan yang diharapkan, peningkatan produktivitas tim, atau pengurangan biaya operasional.
Badan Proposal
Bagian ini adalah inti dari proposal Anda. Jelaskan secara detail mengenai program pelatihan sales yang Anda tawarkan.
- Tujuan Pelatihan: Apa yang ingin dicapai melalui pelatihan ini? Misalnya, meningkatkan keterampilan negosiasi, meningkatkan pengetahuan produk, atau mengubah perilaku penjualan.
- Materi Pelatihan: Apa saja materi yang akan disampaikan dalam pelatihan? Jelaskan secara rinci modul-modul pelatihan yang akan diberikan, termasuk contoh kasus dan studi kasus yang relevan.
- Metode Pelatihan: Bagaimana pelatihan akan dilakukan? Apakah akan dilakukan secara tatap muka, online, atau kombinasi keduanya? Jelaskan metode yang akan digunakan dan alasan pemilihan metode tersebut.
- Target Peserta: Siapa saja yang menjadi target peserta pelatihan ini? Jelaskan profil ideal peserta yang akan mendapatkan manfaat maksimal dari pelatihan ini.
- Durasi Pelatihan: Berapa lama durasi pelatihan yang akan dilaksanakan? Jelaskan alokasi waktu untuk setiap modul pelatihan.
- Fasilitator: Siapa yang akan menjadi fasilitator dalam pelatihan ini? Jelaskan kualifikasi dan pengalaman fasilitator yang akan terlibat.
- Evaluasi: Bagaimana keberhasilan pelatihan akan diukur? Jelaskan metode evaluasi yang akan digunakan, seperti pre-test dan post-test, serta survei kepuasan peserta.
- Biaya: Sebutkan biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk mengikuti pelatihan ini. Rincikan biaya yang termasuk dalam paket pelatihan, seperti biaya peserta, materi pelatihan, sertifikat, dan fasilitas.
Harga
Meskipun harga adalah komponen terakhir, namun ini adalah salah satu faktor yang paling diperhatikan oleh eksekutif. Pastikan Anda menyajikan harga dengan jelas dan transparan. Anda juga dapat memberikan opsi pembayaran yang fleksibel untuk memudahkan perusahaan dalam mengambil keputusan.
Bagi yang mau dapat terus artikel yang bermanfaat ini bisa join ke WAG https://chat.whatsapp.com/JIFLlExbk7EJrxJjP07pzk yang diasuh oleh coach Antonius Arif.
Bagi yang sudah mendapat di group WAG anda, tidak perlu masuk lagi ke WAG lainnya. Dan cukup sharing ke teman temannya yang membutuhkan.
Anda bisa membaca lebih lanjut membaca keseluruhan disini. – By Coach Antonius Arif