Selamat Pagi dan Apa kabar?
Seorang coachee yang masih bingung terhadap solusi bisa jadi karena dia belum mengidentifikasi hambatan yang sebenarnya. Untuk itu dia musti mengetahui dulu hambatan yang masih tersembunyi agar bisa mengatasinya.
Hambatan itu bisa berasal dari luar dirinya, misal waktu atau sistem, dan bisa juga berasal dari dalam dirinya seperti rasa takut atau keyakinan dirinya. Seringkali apa yang pada awalnya merupakan hambatan dari luar ternyata berasal dari hambatan di dalam dirinya.
Menemukan hambatan yang sebenarnya ternyata merupakan sebuah bentuk kesadaran baru juga buat seorang coachee.
Bagaimana supaya dia bisa menemukan hambatan-hambatan tersebut?
Berikut beberapa contoh menggali hambatan coachee:
Hambatan luar
- “Apa yang menghalangi/ menghentikan Anda untuk mencapainya?”
- “Apa yang Anda butuhkan yang belum Anda miliki untuk mendapatkannya?”
- “Sumber daya apa yang bila Anda miliki akan membuat perbedaan?”
*Hambatan dalam diri*
- “Apa yang terjadi di dalam diri Anda ketika sedang memikirkan tujuan ini?”
- “Apa yang Anda dapatkan bila Anda tidak meraih impian Anda?”
- “Apa yang Anda tidak dapatkan bila Anda mencapainya?”
- “Apa yang mendorong diri Anda untuk tidak melakukannya?”
- “Apa yang terlintas di pikiran/hati Anda berkaitan dengan menjalankan impian Anda?”
Apabila dia sudah menemukan hambatan yang sebenarnya, Anda bisa memulai memfasilitasinya untuk menentukan apa yang dia akan lakukan selanjutnya. Misal, dia bisa mereframing apa hambatannya tersebut, seperti tulisan saya sebelumnya yang berjudul “Reframing terhadap Membatasi Diri.”
Belajar Coaching Skill 66 Jam secara LENGKAP dan FUN akan memberikan hasil perbaikan di kehidupan pribadi dan profesional kita.